Pengertian Arus Listrik – Listrik sekarang ini merupakan salah satu kebutuhan utama manusia baik untuk penunjang mulai dari penerang seperti lampu, rice cooker, kulkas, kipas, ac, dan masih banyak yang lainnya.
Jika berbicara tentang listrik, tentu tidak akan terlepas dari pembahasan arus listrik, di mana sebuah listrik menghantarkan muatan dalam aliran arus listrik dari satu titik ke titik lainnya.
Namun sebenarnya apa sih arus listrik itu? Untuk kamu yang masih awam dalam mempelajari kelistrikan, tentu masih belum sepenuhnya mengetahui arus listrik.
Pada artikel kali ini akan belajar mengenal arus litrik, mulai dari pengertiannya, jenis-jenisnya, arah arus listrik, dan rumus menghitung arus listrik.
Pengertian Arus Listrik
shutterstock.com
Arus listrik merupakan laju dari aliran bermuatan listrik yang mengalir dari satu titik ke titik lainnya dalam satuan waktu pada rangkaian listrik.
Sebenarnya, arus listrik juga bisa ada atau timbul jika ada beda potensial di kedua ujung penghantar karena memperoleh tenaga untuk mendorong elektrok pindah tempat.
Gerakan dari aliran elektron akan bergerak ke arah tempat dengan tekanan yang lebih lemah. Pembangkit listrik yang mengeluarkan tenaga mempengaruhi besar kecilnya arus listrik yang ada.
Untuk memanfaatkan energi listrik, dibutuhkan tenaga dorong listrik, tapi tenaga juga harus bisa mencukupi dan memiliki jumlah yang sesusai.
Dari penjelasan tersebut dan dengan kecepatan yang stabil, arus listrik dapat dialirkan dan diputuskan.
Jenis Arus Listrik
Terdapat dua arus listrik, yakni arus listrik searah (DC) dan arus listrik bolak-balik (AC), berikut merupakan penjelasannya:
1. Arus Listrik Searah (DC)
news.tridinamika.com
Merupakan jenis arus listrik yang nilainya tidak berubah, yakni bisa positif saja tau bisa juga negatif saja.
Jenis arus ini kerap dikatakan sebagai arus yang memiliki nilai tetap terhadap satuan waktu. Jadi, apabila dilakukan peninjauan arus listrik di waktu yang berbeda, akan tetap mendapat nilai yang sama.
Arus listrik searah mendapatkan sumber tegangan dari elemen seperti elemen volta, baterai dan akumulator yang memberikan energi listrik denagan aliran yang rata.
2. Arus Listrik Bolak Balik (AC)
news.tridinamika.com
Merupakan jenis arus listrik yang mempunyai arah arus bolak-balik atau berubah-ubah. Jenis ini meiliki sifat yang berbeda dengan jenis arus listrik searah.
Arus listrik bolak-balik memiliki bentuk gelombang sinusoida yang memungkinkan untuk melakukan pengaliran energi dengan efisien.
Umumnya, arus listrik bolak-balik disalurkan dari sumber listrik ke rumah-rumah penduduk atau ke kantor-kantor.
Aliran Arus Listrik
Terdapat dua teori tentang aliran arus listrik, yakni aliran konvensional dan aliran elektron. Berikut merupakan penjelasannya:
1. Aliran Konvensional
nulis-ilmu.com
Merupakan jenis aliran yang menggunakan prinsip muatan, yakni pada suatu penghantar, dari potensial tinggi ke rendah, arus listrik kerap didefinisikan aliran muatan listrik positif.
Arah dari aliran arus ini berlawanan dengan prinsip dari aliran elektron yang ada dalam suatu penghantar.
2. Aliran Elektron
nulis-ilmu.com
Merupakan jenis aliran yang sangat berlawanan dengan jenis aliran konvensional, karena elektron dasarnya adalah partikel dengan muatan negatif yang bergerak bebas dan ditarik ke terminal positif.
Oleh karena itu, arah dari aliran listrik di suatu rangkaian itu dari katoda (kutub negatif), lalu balik lagi ke anoda (kutub positif). Singkatnya dari arah negatif (-) ke positif (+).
Rumus Kuat Arus Listrik
shutterstock.com
Untuk menghitung kuat arus listrik, berikut merupakan rumus yang digunakan:
I = Q/t
Untuk menghitung muatan listrik, berikut merupakan rumus yang digunakan:
Q = I x t
Keterangan:
I : Kuat arus listrik (A)
Q : Jumlah muatan listrik (C)
t : waktu (s)
Originally posted 2022-02-20 03:10:23.
Related Posts:
Perbandingan AC Low Watt dengan AC Inverter yang Perlu… Perbandingan AC low Watt dengan AC inverter mungkin belum banyak diketahui oleh orang awam. Memang apa sih perbedaan antara dua tipe AC yang banyak digandrungi oleh masyarakat ini? Dimana letak…
Mengenal LED: Pengertian, Cara Kerja, Warna, Kelebihan &… Pengertian LED - Tanpa disadari, sekarang ini banyak LED yang penggunaanya diaplikasikan ke berbagai alat elektronik yang kerap kita gunakan sehari-hari. Beberapa contohnya misal penggunaannya pada alat elektronik yang berhubungan…
5 Tips Memilih Kulkas yang Tepat dan Sesuai Kebutuhan Tips Memilih Kulkas - Sekarang ini kulkas merupakan salah satu perangkat elektronik yang sangat bermanfaat untuk kebutuhan rumah karena dapat membuat menjaga kesegaran makanan dan minuman. Tidak hanya menjaga kesegaran…
Cara Menghitung Tagihan Listrik Harian dan Bulanan Cara Menghitung Tagihan Listrik - Ketika kondisi pandemi sekarang ini, aktivitas kegiatan banyak dilakukan di rumah dan membuat pemakaian listrik lebih banyak jika dibandingkan dengan biasanya. Penggunaan listrik yang lebih…
Mengenal Generator: Pengertian, Jenis, Cara Kerja dan… Pengertian Generator - Dalam kehidupan sehari-hari sebenarnya kita tidak asing dengan generator listrik, karena alat ini kerap digunakan untuk bangunan-bangunan yang memerlukan sumber listrik konstan. Misalnya seperti pada hotel, bandara,…
Mengenal Komponen Elektronika Dasar: Kapasitor, Resistor,… Komponen Elektronika Dasar - Ketika mempelajari elektronika, salah satu hal utama yang perlu dilakukan adalah mengenal dan mempelajari dahulu apa saja komponen dasar dalam elektronika. Komponen elektronik kerap digunakan untuk…
Theorema Thevenin | Pengertian, Bunyi, Cara Menganalisis dan… Theorema Thevenin - Dalam bidang kelistrikan tidak luput dari berbagai macam teori yang bisa digunakan untuk dapat mengalirkan listrik tanpa ada masalah dan sesuai dengan kebutuhan. Dalam suatu rangkaian tertentu…
7 Jenis Kabel Listrik ini Wajib Dikenali Sebelum Melakukan… Sebelumnya kita sempat menyinggung perihal jenis kabel listrik di rubrik instalasi listrik rumah. Karena penting untuk mengenal jenis-jenis kabel sebelum melakukan instalasi. Salah pilih kabel listrik sama saja menunda proses…
Mengenal Isolator: Pengertian, Kegunaan, Sifat, dan… Pengertian Isolator - Dalam kehidupan sehari-hari, tanpa disadari kita kerap berhubungan dengan barang-barang atau benda-benda yang bahannya disebut dengan konduktor dan isolator. Sebenarnya tidak hanya soal panas saja, dalam kelistrikan…
Pengertian, Fungsi, dan Jenis-Jenis Dioda dalam Elektronika Fungsi Dioda - Dalam rangkaian komponen elektronika terdapat berbagai macam jenis yang masing-masingnya memiliki fungsi berbeda-beda namun terstruktur dalam suatu sistem kesatuan yang sama. Salah satu komponen elektronika yang sering…
Prinsip Kerja Transformator atau Trafo Listrik, Singkat dan… Prinsip kerja transformator dapat kita ketahui jika kita paham cara menggunakannya dan apa saja komponen di dalamnya. Transformator sendiri merupakan alat untuk menaikkan atau menurunkan tegangan AC atau alternating current.…
Cara Menghitung Nilai Hambatan dengan Membaca Kode Warna… Kode warna resistor didefinisikan sebagai nilai resistensi (hambatan) dari resistor yang ditentukan oleh kode-kode warna yang mengelilingi diameter badan resistor. Resistor dilambangkan dengan huruf R dan satuannya disebut Ohm (Ω).…
Fungsi Stabilizer Listrik Skala Rumah Tangga dan Skala… Apa yang kamu ketahui terkait fungsi stabilizer listrik? Dari berbagai komponen elektrik, alat ini tentu seringkali Anda temui di berbagai tempat. Khususnya bagi mereka pekerja kantoran yang berhadapan dengan komputer.…
Tips Memilih AC untuk Daya Listrik dan Ruangan Terbatas AC untuk daya listrik dan ruangan terbatas mungkin banyak dicari oleh pasangan muda menikah yang belum memiliki anak. Disamping mereka belum membutuhkan ruangan yang besar, pengeluaran bulanan juga bisa ditabung…
MCB Listrik | Pengertian, Fungsi, Jenis dan Cara Kerjanya Fungsi MCB Listrik - Jika bicara tentang listrik, korsleting merupakan salah satu masalah yang kerap terjadi dan tidak bisa dianggap sepele karena bisa mengakibatkan kebakaran. Salah satu komponen yang ada…
Daya Listrik | Pengertian, Rumus dan Contoh Soalnya Rumus Daya Listrik - Listrik merupakan hal yang biasa digunakan dalam kehidupan sehari-hari, seperti menyalakan lampu, kipas angin, penanak nasi, kulkas, mesin cuci, televisi dan yang lainnya. Ketika menggunakan alat-alat…
Sekilas Sejarah Tentang Bagaimana Terciptanya Hukum Faraday Pada artikel sebelumnya kita sudah sempat menyinggung mengenai hukum faraday. Yaitu pada bahasan mengenai fungsi UPS dan prinsip kerjanya. Masih ingatkah kamu dengan pelajaran Fisika atau Kimia semasa SMA dahulu?…
Prinsip Kerja Thermostat dan Cara Kerja Komponen-komponennya Prinsip kerja thermostat menggunakan gagasan benda yang mengembang atau memuai saat panas dan mengecil atau mengkerut saat dingin. Gagasan tersebut dikenal dengan ekspansi termal. Termostat menggunakan ekspansi termal untuk menghidupkan…
Mengenal Motor DC: Pengertian, Prinsip Kerja, Jenis dan… Pengertian Motor DC - Dalam kehidupan sehari-hari atau dalam bidang khusus seperti kesehatan, penggunaan alat elektronik atau teknologi, sebenarnya tidak lepas dari peran Motor DC. Sebagai komponen, Motor DC bisa…
Pengertian dan Cara Menghitung Nilai Resistor Berdasarkan… Cara Menghitung Nilai Resistor - Dalam sirkuit elektronik, terdapat komponen yang bernama resistor. Komponen ini memiliki cara baca atau menghitung yang didasarkan pada kode warna ataupun angka. Selain orang yang…